Ketua IDI Tangsel Dilaporkan ke Polda Metro Jaya Dugaan Proyek Alkes Fiktif Senilai Rp2,8 Miliar

Jumat, 20 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Illustrasi Penipuan

Illustrasi Penipuan

TANGERANG – Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) cabang Tangerang Selatan (Tangsel), FS ternyata dilaporkan ke polisi, terkait dugaan penipuan dan penggelapan terkait bisnis alat kesehatan (alkes). 

Padahal sebelumnya ia juga dilaporkan atas dugaan penggunaan gelar S2 palsu yang kasusnya masih bergulir di Polres Tangsel.

Kasus dugaan penipuan tersebut dilaporkan oleh YR, direktur salah satu perusahaan alkes, ke Polda Metro Jaya dengan nomor LP/B/3715/VIII/2021/SPKT/Polda Metro Jaya, pada 3 Agustus 2021 lalu. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

YR mengaku dugaan penipuan itu kali pertama terjadi saat dia menjalani bisnis pengadaan alkes oleh FS. Ketika itu FS menjabat sebagai Direktur PT BBH.”Mereka (PT BBH) meminta tolong untuk ditalangi dana terlebih. Untuk membantu mereka dalam hal kasih uang dulu, supaya PT yang mencairkan dana SKBDN (Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri) dari bank,” kata YR, Kamis 19 Januari 2023.YR menceritakan, pertemuan dengan FS saat itu berlangsung di ruangannya, di Rumah Sakit BBH, Kecamatan Pamulang, Kota Tangsel.

Baca Juga :  Modus Janjikan Gaji Tinggi, 3 Pelaku Sindikat Perdagangan Orang Ditangkap di Bandara Soetta

Saat itulah perjanjian bersama FS dibuat dengan didampingi kuasa hukum dari pihak perusahaan YR. 

“Setelah itu semua jadi, saya notarialkan berikut bukti ada foto dan semua kelengkapan. Lalu kami transfer dari PT kami, ke PT BBH,” kata YR. 

Baca Juga :  SMKN 5 Mauk Gaduh, Guru Tak Izinkan Siswa/wi nya Pulang Sekolah Sebelum Jam 18.30

Namun setelah uang ditransfer, bisnis alkes itu tak ada kejelasan termasuk soal pencairan dana SKBDN dari bank.

Sementara bukti keterangan dari bank bertanda tangan kacab (kepala cabang) dari PT BBH, setelah dikonfirmasi ternyata palsu. “Lalu saat itu ada juga email dari salah satu bank negeri, intinya ada dugaan yang dipalsukan,” kata YR.

YR mengatakan, selama proses menjalani bisnis itu, dia juga menerima cek. Namun, pada saat jatuh tempo pencairan, cek yang diterima itu kosong.

Baca Juga :  Antisipasi Kriminalitas Selama Ramadhan, Polresta Tangerang Memasang 270 CCTV

“Itulah yang menjadi delik aduan kami. Ada penipuan dan juga ada penggelapannya. Prosesnya saat ini saya mendapat (informasi) dia sudah dipanggil sebagai tersangka oleh pihak Polda Metro Jaya,” kata YR. 

Akibat dugaan penipuan dan penggelapan yang dialami, YR dan perusahaannya mengalami kerugian sekitar Rp2,8 Miliar.

“Total cek kosong itu nilainya kalau tidak salah itu Rp2,8 miliar. Cek kosong itu menjadi aduan dasar kita ke polisi, karena ada perjanjian ini (bisnis alkes), tapi kita di-counternya dengan cek kosong,” tukas YR.

Berita Terkait

Sosialisasi SKM, Wakil Walikota Tangerang: Tetaplah Tersenyum untuk Pelayanan Publik
Walikota Tangerang, Sachrudin: 84 ASN Terima SK Pensiun
Terkait Banjir di Jabodetabek, Wali Kota Tangerang Instruksikan OPD
Beroperasi, Ini Proses Panjang Revitalisasi di Pasar Anyar Tangerang
Wali Kota Tangerang, Sachrudin: Lepas 15 Calon Siswa SR
LPJ APBD 2024 Disahkan, Sachrudin: Kolaborasi Pemkot dan DPRD Berbuah Apresiasi
Bimtek LKPM, Sekda: Upaya Hadirkan Investasi Berkualitas
Kolaborasi Kurangi Sampah dari Sumbernya, Pemkot Tangerang Uji Coba Mesin Incinerator
Berita ini 19 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 17:06 WIB

Sosialisasi SKM, Wakil Walikota Tangerang: Tetaplah Tersenyum untuk Pelayanan Publik

Rabu, 9 Juli 2025 - 15:49 WIB

Walikota Tangerang, Sachrudin: 84 ASN Terima SK Pensiun

Senin, 7 Juli 2025 - 17:48 WIB

Beroperasi, Ini Proses Panjang Revitalisasi di Pasar Anyar Tangerang

Senin, 7 Juli 2025 - 11:51 WIB

Wali Kota Tangerang, Sachrudin: Lepas 15 Calon Siswa SR

Kamis, 3 Juli 2025 - 16:46 WIB

LPJ APBD 2024 Disahkan, Sachrudin: Kolaborasi Pemkot dan DPRD Berbuah Apresiasi

Kamis, 3 Juli 2025 - 16:29 WIB

Bimtek LKPM, Sekda: Upaya Hadirkan Investasi Berkualitas

Rabu, 2 Juli 2025 - 17:35 WIB

Kolaborasi Kurangi Sampah dari Sumbernya, Pemkot Tangerang Uji Coba Mesin Incinerator

Rabu, 2 Juli 2025 - 17:10 WIB

Tinjau Pembangunan Jalan dan Jembatan di Kawasan Sipon, Sachrudin: Pastikan Sesuai Standar

Berita Terbaru

Tangerang

Walikota Tangerang, Sachrudin: 84 ASN Terima SK Pensiun

Rabu, 9 Jul 2025 - 15:49 WIB