Beri Anak Berkebutuhan Khusus Akses Pendidikan, Kota Tangerang Berhasil Wujudkan 79 Sekolah Inklusi

Sabtu, 11 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Jamaluddin meninjau Sekolah Inklusi.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang Jamaluddin meninjau Sekolah Inklusi.

TANGERANG – Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Tangerang, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Pendidikan (Disdik) berupaya mewujudkan pendidikan berbasis kesetaraan.

Melalui program Sekolah Inklusi yang telah diluncurkan sejak dua tahun belakangan, Pemkot Tangerang telah berhasil menerapkan program tersebut secara efektif di 79 sekolah.

Kepala Disdik Kota Tangerang Jamaluddin mengungkapkan, Sekolah Inklusi merupakan program yang bertujuan mewujudkan kesempatan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), seperti tunagrahita, speech delay, tunanetra, autis, dan kebutuhan khusus lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tujuannya agar mereka mendapatkan akses pendidikan yang setara dan serupa di sekolah-sekolah reguler yang ada.

Baca Juga :  “Aneh” Website Resmi PPDB SMA Banten Tidak Transparan, Ini Daftar Menu yang Hilang

Saat ini, program tersebut telah diterapkan di 13 Taman Kanak-kanak (TK), 53 Sekolah Dasar (SD), dan 13 Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang tersebar secara merata di 13 Kecamatan di Kota Tangerang.

“Sekolah Inklusi telah menjadi perhatian kita sejak dua tahun belakangan. Tercatat, kita telah mampu menyediakan ruang pendidikan yang setara secara merata,” ujar Jamaluddin.

Oleh karenanya, optimalisasi dan aksesibilitas di program ini diharapkan mampu meningkatkan mutu kualitas pendidikan dan menekan angka putus sekolah.

“Selain itu juga secara luas mewujudkan keadilan di bidang pendidikan bagi peserta didik atau generasi muda di Kota Tangerang,” ungkap Jamaluddin.

Baca Juga :  Pembangunan Ruang Laboratorium SDN  1 Ranca Kelapa Diduga Tak Sesuai RAB

Sekolah Inklusi ini juga telah berhasil memfasilitasi ratusan ABK untuk mendapatkan akses pendidikan yang sama.

Tak hanya itu, Pemkot Tangerang juga telah menyediakan ratusan Guru Pendamping Khusus (GPK) berkompeten yang diharapkan mampu mengakomodir keberhasilan program tersebut, sesuai dengan target yang telah ditentukan.

Dalam proses mewujudkan keberhasilan di Sekolah Inklusi ini, Dindik terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Alhasil, sesuai data termutakhir, tercatat Dindik mampu memfasilitasi 300-an peserta didik dengan 100-an tenaga pendidik yang ada.

Kedepannya, angka tersebut diharapkan terus meningkat, serta program ini mampu diterapkan di seluruh sekolah yang ada di Kota Tangerang,” tambah Jamaluddin.

Baca Juga :  Kabar Baik, Westlife 'Ketagihan' Konser di Indonesia, Bakal Gelar Konser Tambahan di ICE BSD

Keberhasilan program ini juga diafirmasi oleh sekolah-sekolah yang menerapkan. Hal ini disampaikan Kepala Sekolah SMPN 24 Kota Tangerang Bustami.

Menurutnya, meski terdapat beberapa hal yang perlu diperbaiki seperti fasilitas, secara keseluruhan penerapan program ini telah berjalan dengan baik.

“Melalui program ini, orang tua ABK merasa senang dan terbantu. Terlebih, adanya program ini sangat berpengaruh terhadap biaya pendidikan khusus yang dibutuhkan tidak keluar dengan nominal yang besar seperti sebelum adanya program ini,” paparnya.

Ia berharap kedepannya terdapat kurikulum yang jelas untuk menyempurnakan program ini agar mampu menyalurkan potensi dan  bakat para ABK lewat kesetaraan pendidikan.

Berita Terkait

Bupati Humbahas Berangkatkan Siswa Asal Humbahas Mengikuti GIP di Jakarta
Sosialisasi dan Tindakan Preventive Polsek Tarumaja Giat Police Goes To School di SMKN 1 Tarumajaya
Gelar Sosialisasi, LPK Mori Centre Silangit Sambangi Sekolah Terkait Magang ke Jepang
Kepala Dinas Pendidikan, Jamaluddin : Jaga Fasilitas yang Ada di SMP 34 Kota Tangerang
Pemkot Tangerang Siap Terapkan Seleksi Penerimaan Murid Baru di Tahun 2025
Melalui Koperasi, Kepsek MTS Negeri 2 Tangerang Akui Penjualan LKS
Wali Murid Keluhkan Pungutan Rp 50 Ribu Untuk Nobar di SDN Rajeg III
STIH PAINAN Menggelar Seminar Nasional di Hotel Amaris Citra Raya
Berita ini 35 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 3 Maret 2025 - 18:48 WIB

Bupati Humbahas Berangkatkan Siswa Asal Humbahas Mengikuti GIP di Jakarta

Selasa, 25 Februari 2025 - 12:45 WIB

Sosialisasi dan Tindakan Preventive Polsek Tarumaja Giat Police Goes To School di SMKN 1 Tarumajaya

Senin, 24 Februari 2025 - 18:04 WIB

Gelar Sosialisasi, LPK Mori Centre Silangit Sambangi Sekolah Terkait Magang ke Jepang

Senin, 10 Februari 2025 - 18:42 WIB

Kepala Dinas Pendidikan, Jamaluddin : Jaga Fasilitas yang Ada di SMP 34 Kota Tangerang

Selasa, 4 Februari 2025 - 20:53 WIB

Pemkot Tangerang Siap Terapkan Seleksi Penerimaan Murid Baru di Tahun 2025

Sabtu, 1 Februari 2025 - 16:17 WIB

Melalui Koperasi, Kepsek MTS Negeri 2 Tangerang Akui Penjualan LKS

Jumat, 31 Januari 2025 - 22:24 WIB

Wali Murid Keluhkan Pungutan Rp 50 Ribu Untuk Nobar di SDN Rajeg III

Selasa, 24 Desember 2024 - 15:10 WIB

STIH PAINAN Menggelar Seminar Nasional di Hotel Amaris Citra Raya

Berita Terbaru