TANGERANG – Proyek U-ditch yang di kerjakan CV.Siman Karya berlokasi Mujair IV RT.004/RW.010, Karawaci Baru, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, gunakan berbagai cara agar proyek tersebut cepat selesai sehingga pengerjaannya terkesan berantakan. Kamis, 28/09/2023.
Walaupun berantakan menaruh barang material yang penting proyek cepat selesai, tidak perduli dengan keselamatan orang lain, padahal itu tidak diperbolehkan dalam hal apapun yang merugikan banyak orang demi kepentingan pribadi.
Dari pengamatan awak media di lokasi pemasangan U-ditch tersebut diduga tidak memakai mortar/ampar pasir, serta dipasangnya dalam kondisi banjir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berdasarkan papan nama informasi proyek tersebut dilaksanakan oleh CV. Siman Karya dengan anggaran senilai Rp.247.308.000 dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tangerang dengan sub kegiatan peningkatan drainase atau gorong-gorong lingkungan RW 10, Kecamatan Karawaci.
Saat awak media menggali informasi terkait proyek tersebut ibu Melani selaku RT setempat ia mencari orang Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di karenakan terhalang dengan adanya proyek tersebut agar bisa diselesaikan.
“Dari orang proyek sampean mas, ini ada PDAM jadi posisinya itu di tengah – tengah saluran, nah setelah dipasang ini jadi paralon air tidak masuk kedalam harus di copot dulu terus disambung begitu,”ucapnya.
Tidak selang berapa lama Erik, pelaksana lapangan datang ke lokasi. Ia beralasan bahwa diduga genangan air agar tahu air mengalir kemana serta mortar atau ampar pasir tidak ada di Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan untuk material yang di taruh di pinggir jalan sebelumnya ada pot bunga.
“Kadang orang pada sok tahu bang, bahwa ampar pasir itu selalu ada padahal belum tentu ada di RAB serta genangan air tersebut agar mengetahui hulu air mengalir kemana, kalau material yang di taruh di situ emang tadinya ada pot bunga jadi di pindahkan dulu,”ungkapnya.
Saat berita ini diterbitkan dinas terkait belum dikonfirmasi.
Penulis : Saepudin