TANGERANGNEWS.CO.ID, Tangerang | Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mengambil langkah tegas dengan melakukan penyekatan jalur di beberapa titik strategis, sebagai upaya untuk membatasi mobilisasi aktivitas di Pasar Anyar selama beberapa hari mendatang. Langkah ini diambil dalam rangka mendukung kelancaran proyek revitalisasi Pasar Anyar.
Empat titik penyekatan telah ditetapkan di Jalan H Abdullah (titik utara), Jalan TMP Taruna-Jalan Pasar Anyar Selatan (titik timur), Jalan Kiasnawi-Stasiun Tangerang (titik barat), dan perempatan pintu selatan Pasar Anyar (titik selatan). Tim personil gabungan telah dikerahkan untuk memastikan kelancaran proses relokasi pedagang.
Deni Koswara, Asisten Daerah Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, menjelaskan bahwa penyekatan ini sesuai dengan skema relokasi yang telah disepakati bersama. Penyekatan dilakukan untuk membatasi aktivitas selama proses relokasi dan meminimalisir distribusi arus kendaraan barang di area Pasar Anyar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pemkot Tangerang juga telah menugaskan tim personil gabungan di setiap titik penyekatan untuk memberikan arahan kepada para pedagang. Selain itu, mereka menyediakan akses akomodasi berupa truk angkutan untuk memudahkan para pedagang dalam merelokasi barang dagangan ke tempat relokasi sementara yang telah disediakan.
“Pemkot Tangerang berharap melalui penyekatan jalur ini, proses relokasi yang ditargetkan selesai pada 25 Januari 2024 dapat berjalan lancar,” tambah Deni.(wld)