TANGERANG, Poskotanews.co.id – Insiden pahit dialami tim bola basket putri Kota Serang. Saat berhadapan dengan tuan rumah Kota Tangerang, sang pelatih tim asal Ibukota Provinsi Banten itu diusir wasit keluar lapangan, Rabu Siang (23/11/2022).
Pertandingan antara Kota Serang vs Kota Tangerang yang sedianya digelar pukul 14.00 wib juga mengalami keterlambatan. Informasi yang dihimpun, tim putri Kota Serang miss information perihal jadwal pertandingan.
Setelah ditunda 40 menit oleh perangkat pertandingan, akhirnya tim putri Kota Serang tiba di GOR A. Dimyati Tangerang. Wasit melempar bola keatas ditengah lapangan pertanda pertandingan dimulai.
Sayangnya baru beberapa menit dimulai, pelatih putri Kota Serang diusir wasit keluar lapangan. Informasi dihimpun, sang pelatih namanya tidak tercatat sebagai coach tim basket Putri Kota Serang.
Kondisi ini membuat tim putri Kota Serang pincang. Pada kuarter pertama, Kapten tim, Khansa dan kawan kawan sempat mengimbangi permainan lawan dengan skor 2-5. Kemudian kuarter kedua, mereka cukup kewalahan menghadapi lawannya dengan skor 6-22.
Dikuater ketiga, tim basket putri Kota Tangerang yang digawangi Jeffelina mulai mengganas. Terlebih pemain andalan Kota Serang, Rissa mengalami cidera hingga ditandu keluar lapangan untuk mendapat perawatan. Hingga kuarter keempat, skor berakhir 52-16 untuk Kota Tangerang.
“Ini pertandingan pertama tim putri, kita bersyukur diberi kemenangan. Selanjutnya hari jumat nanti akan bertemu dengan tim Kota Tangsel. Mudah-mudahan diberi kemenangqn juga,” jelas Arif, manajer tim bola basket Kota Tangerang, pada hari Rabu (23/11/2022).
Arif berharap, tim putri dapat konsisten menunjukan performa terbaiknya hingga meraih target juara umum. Terlebih Kota Tangerang Jumat nanti akan berhadapan dengan Tangsel yang dirasa juga cukup sama kuat.
Diketahui, tim putri Kota Tangerang tergabung dalam group Y bersama Kota Serang dan Kota Tangerang Selatan. Sementara di group Z terdiri dari Kab. Tangerang, Kab. Serang, Kota Cilegon dan Kabupaten Pandeglang. Sedangkan Kabupaten Lebak tidak mengirim tim perwakilannya.
ALK
