TANGERANGNEWS.CO.ID, Tangerang | PJ Bupati Tangerang Andi Ony Prihartono meninjau langsung ke lokasi banjir yang terjadi di perumahan Binong Permai, Kelurahan Binong, Kecamatan Curug Kabupaten Tangerang, Di dampingi Camat Curug Arif Rachman Hakim dan Unsur Muspida setempat pada Minggu malam (28/4/2024)
PJ Bupati Andi Ony langsung melihat rumah warga yang mengalami banjir dan melakukan pengecekan sepanjang saluran besar pembuangan air dan pagar roboh yang disebabkan tanah longsor.
“Kita akan segera tindak lanjuti dan akan kita kerjakan turap yang rusak akibat longsor, barusan saya telpon Kadis Binamarga dan Sumber Daya Air untuk langsung di kerjakan.” Ucapnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Andi Ony menambahkan Tanah yang Longsor dan masuk ke saluran terlebih dahulu akan segera di perbaiki karena menyebabkan penyempitan saluran besar
“Agar pembuangan saluran besar air ini berjalan lancar, mau tidak mau tanah yang masuk ke saluran terlebih dahulu akan kita akan supaya air bisa lancar, setelah itu akan kita perbaiki langsung saluran yang sudah rusak .” Tandasnya
Dirinyapun meminta kepada warga, terutama warga Binong permai yang terdampak banjir agar bersabar dan akan segera melakukan perbaikan.
Di akhir kunjungannya Andi Ony meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Tangerang, terutama Masyarakat Binong Permai yang terkena dampak banjir,
Sebelumnya Perumahan Binong yang tengah dilanda banjir selama tiga hari berturut turut di kunjungi Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang Iwan Firmansyah di dampingi didampingi Camat Curug dan Lurah Binong dan beberapa Muspida lainnya
Namun kedatangan Iwan Firmansyah beserta rombongan tersebut di anggap tak berarti oleh masyarakat, dimana kunjungan yang sudah-sudah dari tingkat Gubenur Banten yang dimasa jabatan Wahidin Halim, sampai jabatan Ahmed Zaki Iskandar, sekda Kabupaten Tangerang, dan para pejabat Kabupaten Tangerang lainnya namun tidak pernah ada solusi bahkan menurut keterangan warga banjir yang melanda perum Binong permai setiap datang hujan dengan intensitas tinggi sudah berlangsung selama 15 tahun.(wld)