Sebulan Beroperasi, Puluhan Ton Hasil Produksi RDF TPA Rawa Kucing Kota Tangerang Siap Dijual

Jumat, 10 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TANGERANG, Poskotanews.co.id – Upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dalam mengelola sampah semakin membuahkan hasil yang luar biasa. Salah satunya, mesin Refuse Derived Fuel (RDF) di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing Kota Tangerang berhasil memproduksi puluhan ton bahan bakar alternatif.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Wawan Fauzi menuturkan, Pemkot Tangerang telah berhasil mengoperasikan mesin RDF secara optimal selama sebulan terakhir sejak diresmikan pada akhir tahun kemarin.

Baca Juga :  Pemkot Tangerang Gelar virtual job fair, Sederet Program

Hasilnya, Pemkot Tangerang telah siap mendistribusikan hasil produksi puluhan ton bahan bakar alternatif tersebut kepada industri Solusi Bangun Indonesia (SBI) yang menjadi offtaker dalam kerja sama pengolahan sampah ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Wawan Fauzi

“Alhamdulillah, kami sejauh ini berhasil mengoperasikan mesin RDF selama sebulan terakhir sejak peresmiannya pada akhir tahun kemarin. Hasilnya cukup lumayan, puluhan ton produksi pada bulan ini siap didistribusikan kepada offtaker pada pertengahan Januari ini,” ujar Wawan, Jumat (10/01/2025).

Ia melanjutkan, Pemkot Tangerang terus berkomitmen meningkatkan hasil produksi selepas masa uji coba dalam sebulan terakhir. Berdasarkan data pemantauan di lapangan, mesin RDF berhasil memproduksi 30 ton bahan bakar alternatif (anorganik), 20 ton jumputan padat (organik), dan sekitar 250 Kg produk bernilai ekonomis lainnya.

Baca Juga :  Perkuat Program Gampang Sekolah, Sachrudin-Maryono Salurkan Beasiswa ke 312 Mahasiswa

“Tidak hanya bahan bakar alternatif anorganik yang siap didistribusikan, kami juga sedang tahap pengkajian dan komunikasi lebih lanjut untuk menawarkan hasil olahan organik kepada salah satu PLTU di Provinsi Banten,” tambahnya.

Selain itu, Pemkot Tangerang dalam waktu dekat ini sedang dalam proses merealisasikan pembangunan intalasi lisrik permanen untuk menunjang proses produksi secara maksimal. (Humas/*).

Berita Terkait

Wali Kota Tangerang H. Sachrudin: Rutin Bersepedaan Jumat
WaWali Kota Tangerang: BPBD Gelar Lokakarya Pembentukan FPRB 2025
Festival Pintu Air Kota Tangerang Siap Digelar 6-8 November 2025
399 Calon Tenaga Kerja di Gebyar Rekrutmen 2025
Layanan Inovatif, Puspaga Jadi Terobosan Daerah di Kota Tangerang
Maryono: SDM Konstruksi Berkualitas Jadi Pondasi Pembangunan Kota
Kota Tangerang Kembangkan Strategi Terpadu Pengelolaan Sampah dari Permukiman hingga TPA Rawa Kucing
Antisipasi Genangan, DPUPR Kota Tangerang Intensifkan Normalisasi Sungai di Area Pemukiman
Berita ini 26 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 19:26 WIB

Wali Kota Tangerang H. Sachrudin: Rutin Bersepedaan Jumat

Kamis, 6 November 2025 - 17:01 WIB

WaWali Kota Tangerang: BPBD Gelar Lokakarya Pembentukan FPRB 2025

Jumat, 31 Oktober 2025 - 14:05 WIB

Festival Pintu Air Kota Tangerang Siap Digelar 6-8 November 2025

Jumat, 31 Oktober 2025 - 11:43 WIB

399 Calon Tenaga Kerja di Gebyar Rekrutmen 2025

Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:28 WIB

Layanan Inovatif, Puspaga Jadi Terobosan Daerah di Kota Tangerang

Kamis, 30 Oktober 2025 - 10:03 WIB

Maryono: SDM Konstruksi Berkualitas Jadi Pondasi Pembangunan Kota

Kamis, 30 Oktober 2025 - 09:52 WIB

Kota Tangerang Kembangkan Strategi Terpadu Pengelolaan Sampah dari Permukiman hingga TPA Rawa Kucing

Rabu, 29 Oktober 2025 - 21:00 WIB

Antisipasi Genangan, DPUPR Kota Tangerang Intensifkan Normalisasi Sungai di Area Pemukiman

Berita Terbaru