BEKASI, Poskotanews.co.id- PJ Bupati Bekasi, Dedi Supriyadi bersama Dandim 0509 Bekasi, Letkol Infantri Danang Waluyo mengunjungi dan memberikan bantuan korban terdampak angin puting beliung yang terjadi pada kamis, 06 Februari 2025 pagi di Desa Sumberjaya, Kecamatan Tambun Kabupaten Bekasi.

Dalam kunjungannya senin(10/02/25), PJ bupati Bersama Dandim di dampingi PJ Kepala Desa Sumber jaya Sumardi, Kepala Dinas Sosial Hasan Basri, Kepala Dinas Perkimtan Nurhaidir, Kepala BPBD Muklis, Wakil Ketua Baznas Kab. Bekasi, Danramil 01 Tambun Mayor Suli, PMI Kabupaten Bekasi, Sekcam Tambun Selatan Warli, serta Perangkat Desa Sumber Jaya Kec Tambun Selatan Kabupaten Bekasi
Dalam Keterangan nya, PJ Bupati Bekasi Dedi Supriyadi menyampaikan bahwa dirinya turut prihatin atas terjadinya musibah angin puting beliung yang menerjang masyarakat Sumberjaya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Meskipun ini kejadian alam yang tidak kita harapkan, kita harus bisa mengambil hikmah dari kejadian ini. Kami bersama forkopimda dan seluruh jajaran, sengaja hadir untuk datang kesini memastikan segala sesuatunya sudah di tangani terutama bagi yang terdampak . Jangan terlalu lama, karena sekarang musim penghujan, atap harus segera di perbaiki karena rata-rata yang rusaknya itu bagian atap,'” pungkasnya.
Dirinyapun mengapresiasi atas kerjasama antar stakeholder yang sudah bekerja keras dari awal terjadinya musibah hingga saat ini.
“Terimakasih kepada teman-teman dari PMI, TNI Polri, BPBD, Dinsos, yang telah melakukan upaya langkah awal mitigasi bencana. Terutama dalam evakuasi masyarakat yang terdampak dari musibah puting beliung.
Dan ini bukan yang pertama di Kabupaten Bekasi, pernah juga terjadi di Sertajaya Cikarang Timur hingga Besi stadion bisa terbang,” tuturnya

Dirinya juga menekankan bahwa semua kebutuhan untuk warga terdampak sudah disiapkan, hanya tinggal pelaksanaannya saja. “Kita pastikan, hari ini semua yang di butuhkan masyarakat terutama asbes sudah di siapkan, dan harus segera selesai sebelum Puasa karena Dari beberapa pihak juga menyumbang, seperti Deltamas dan PT. Jabesmen juga turut membantu. Total semua sekitar 3000 asbes,” paparnya.
Sementara itu, Dandim 0509 Bekasi Letkol Infantri Danang Waluyo menyampaikan bahwa pihak TNI akan menurunkan personil untuk membantu warga yang terdampak.
“Nanti kami dari Kodim akan memerintahkan Danramil, bersama Babinsa. Silahkan laporannya nanti dilaporkan ke saya, selain pak Bupati.
Nanti kita bisa monitor dan dorong terus, agar sebelum memasuki ramadhan semuanya sudah selesai. Kalau butuh tenaga banyak, nanti kita bisa minta dari batalyon, nanti kita bisa ajukan ke pimpinan untuk membantu pelaksanaan perbaikan rumah-rumah,” perintah Dandim 0509 Bekasi.
Letkol Infantri Danang Waluyo juga mengajak kita semua untuk mengambil hikmah dari musibah yang terjadi, yaitu menimbulkan kembali budaya gotong royong.
“Kadang untuk membuat kita bersama-sama harus susah dulu, kalau dulu jaman kita kecil ada gotong royong, segala macam, semakin kemari semakin hilang. Tapi dengan adanya moment seperti ini, mau tidak mau, sadar tidak sadar kita akan kembali kebudaya kita gotong royong,” terangnya.
Ditempat yang sama, Pj Kepala Desa Sumberjaya Sumardi menyampaikan bahwa jumlah warga yang terdampak dari musibah angin puting beliung sebanyak 375 KK, 1452 jiwa.
“Cukup luar biasa, namanya bencana kita mau dibilang apa, Kami hanya bisa menghimbau, masyarakat untuk bersabar dan menyalurkan bantuan. Mudah-mudahan semua stakeholder akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik untuk warga yang terdampak. Sa’at ini kebutuhan yang sangat urgent adalah atap, karena memang hampir semua atapnya yang rusak,” katanya.
“Dilokasi yang sama, perwakilan dari Pemdes menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kunjungan Bupati bersama Dandim atau Forkopimda Bekasi yang telah turut merasakan dan berpartisipasi dalam meringankan beban masyarakat, semoga bantuan tersebut bermanfaat bagi masyarakat” tutup Ibu Catur.
Dietahui sebanyak 130 rumah di RW 28 Desa Sumber Jaya serta satu sekolah SMP Al-Hidayah mengalami kerusakan parah akibat diterjang angin puting beliung pada, kamis (06/02/2025) sekitar pukul 04.00 wib pagi.
Patupa Pakpahan