Tragedi Keluarga di Apartemen Teluk Intan: Misteri Terjun Tragis dari Lantai 22

Minggu, 10 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jenazah satu keluarga dibawa ke RSCM Jakarta. (ist)

Jenazah satu keluarga dibawa ke RSCM Jakarta. (ist)

TANGERANGNEWS.CO.ID, Jakarta | Tragedi yang mengguncang kawasan Penjaringan, Jakarta Utara, menjadi sorotan setelah sebuah keluarga terdiri dari empat orang ditemukan telah mengakhiri hidup dengan cara yang tragis pada hari Sabtu, 9 Maret 2024. Kepolisian setempat menyatakan bahwa insiden yang terjadi di Apartemen Teluk Intan Tower Topas ini diduga sebagai aksi bunuh diri, dimana korban terjun dari ketinggian lantai 22.

Baca Juga :  Patroli Jelang Ramadhan, Polisi Temukan Hal Ini di Tempat Hiburan Malam

Kepolisian Metro Jakarta Utara mendokumentasikan kejadian melalui rekaman CCTV yang menunjukkan detik-detik terakhir keluarga tersebut. Mulai dari ketika mereka memarkirkan mobil di lobi apartemen, hingga saat-saat mengharukan ketika sang ayah, EA berusia 51 tahun, memberikan ciuman perpisahan pada istrinya IL serta dua anaknya, JL yang berusia 16 tahun dan JWA yang berusia 13 tahun.

Detik-detik naiknya mereka ke atap gedung apartemen terekam dengan jelas, sebelum ditemukan tergeletak tidak bernyawa dengan kondisi mengenaskan di area parkiran oleh petugas keamanan apartemen pada pukul 16.31 WIB.

Polisi, yang tiba di lokasi kejadian, segera melakukan penanganan olah TKP dan dengan cepat mengevakuasi jenazah ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk penyelidikan lebih lanjut. Meski dugaan kuat mengarah pada bunuh diri, investigasi mendalam masih terus dilakukan untuk mengetahui motif pasti dari peristiwa menyedihkan ini.

Baca Juga :  Polusi! Satpol PP Kota Tangerang Sosialisasikan Larangan Bakar Sampah

Ini merupakan pengingat pahit tentang pentingnya kesadaran akan kesehatan mental dan dukungan bagi mereka yang mengalami kesulitan. Kejadian ini telah menarik perhatian publik, menciptakan diskusi luas mengenai dukungan psikologis dalam masyarakat.(wld)

Berita Terkait

Tingkatkan Pengawasan Terhadap Personil Pemegang Senpi Dinas, Lakukan Pengecekan Secara Berkala
Pemkab Bekasi Bersama Dandim 0509 Tinjau Masyarakat Korban Angin Puting Beliung
Musrembang Kecamatan Tirtayasa Ini Yang Disampaikan Camat TB Yayat
Komisi III DPRD Kota Tangerang Sidak Pasar Induk Tanah Tinggi
Kaperwil Banten Mengucapkan Selamat Menempuh Hidup Baru Tri Novianti dan Satria Wijaya
YPBP Verifikasi Data YAPI Bersama Dinsos dan Kemensos Kabupaten Tangerang
Pemilu RT dan RW di Karang Tengah Berjalan Lancar, Ini yang Terpilih…!
Gebyar PAUD PORESMI HIMPUDI Se-Kecamatan Mauk Bersama Bunda Hubay Dilah
Berita ini 77 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 11 Februari 2025 - 14:14 WIB

Tingkatkan Pengawasan Terhadap Personil Pemegang Senpi Dinas, Lakukan Pengecekan Secara Berkala

Selasa, 11 Februari 2025 - 14:02 WIB

Pemkab Bekasi Bersama Dandim 0509 Tinjau Masyarakat Korban Angin Puting Beliung

Selasa, 11 Februari 2025 - 12:17 WIB

Musrembang Kecamatan Tirtayasa Ini Yang Disampaikan Camat TB Yayat

Senin, 10 Februari 2025 - 09:24 WIB

Komisi III DPRD Kota Tangerang Sidak Pasar Induk Tanah Tinggi

Jumat, 7 Februari 2025 - 23:50 WIB

Kaperwil Banten Mengucapkan Selamat Menempuh Hidup Baru Tri Novianti dan Satria Wijaya

Kamis, 6 Februari 2025 - 10:55 WIB

YPBP Verifikasi Data YAPI Bersama Dinsos dan Kemensos Kabupaten Tangerang

Senin, 3 Februari 2025 - 19:18 WIB

Pemilu RT dan RW di Karang Tengah Berjalan Lancar, Ini yang Terpilih…!

Senin, 3 Februari 2025 - 19:08 WIB

Gebyar PAUD PORESMI HIMPUDI Se-Kecamatan Mauk Bersama Bunda Hubay Dilah

Berita Terbaru