Charli D’Amelio, ‘Ratu’ TikTok, Hadapi Ketidakpastian Masa Depan dan Diversifikasi Platform di Tengah Ketegangan AS-China

Jumat, 15 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Charli D'Amelio (Screenshot Instagram @charlidamelio)

Charli D'Amelio (Screenshot Instagram @charlidamelio)

TANGERANGNEWS.CO.ID | Charli D’Amelio, terkenal sebagai salah satu kreator konten paling berpengaruh di TikTok, menghadapi ketidakpastian terkait masa depannya di platform tersebut. Bersama dengan adiknya, Dixie, Charli telah berhasil mengumpulkan penghasilan mencapai puluhan juta dolar melalui platform video pendek ini. Dengan lebih dari 152 juta pengikut, ia dikenal sebagai “ratu” TikTok, namun mengakui bahwa tidak dapat menjamin terus menyajikan konten viral karena potensi pemblokiran TikTok di AS.

Baca Juga :  Tangkap Pelaku Pencurian Rumah Kosong di Teluk Naga Tangerang: Tindakan Polisi Sesuai Prosedur

Terkait dengan ketegangan politik antara AS dan China yang mempengaruhi TikTok, D’Amelio telah berupaya meluaskan kehadirannya di platform lain. Kemitraan terbarunya dengan Shopify, yang bertujuan menghadirkan merek sepatu keluarga D’Amelio ke toko fisik, merupakan salah satu langkahnya dalam mempertahankan eksistensi.

Dalam wawancara dengan CNBC Internasional, Charli D’Amelio menyatakan kesadaran tentang fluktuasi popularitas di media sosial dan pentingnya tidak terlalu bergantung pada satu platform saja.

Persoalan keamanan nasional dan politik yang menaungi TikTok telah mendorong keluarga D’Amelio berpikir tentang diversifikasi cara mereka mempromosikan merek. Marc D’Amelio, sang ayah dan CEO D’Amelio Brands, menyampaikan perlunya memposisikan diri secara luas agar tidak terlalu terpaku pada satu platform.

Baca Juga :  Gempa Banten Magnitudo 5,7 Terasa Hingga Tangerang dan Jakarta

Pemerintah AS melalui Kongres telah menyetujui rancangan undang-undang yang mewajibkan ByteDance, pemilik TikTok asal China, untuk mendivestasi TikTok atau menghadapi risiko pemblokiran di AS. Undang-undang ini mendapat dukungan bipartisan di House of Representatives dengan perolehan suara 352-65, tetapi masih menghadapi ketidakpastian di Senat AS, di mana sebagian anggota memiliki pandangan berbeda mengenai ancaman keamanan nasional yang ditimbulkan oleh TikTok.(wld)

Berita Terkait

Sejarah Mobil Esemka: Dari SMK Hingga Mobil Listrik
Anda Dapat Membuka Peluang Karier Yang Menjanjikan di Bidang Ini…!
Era Baru Internet di Indonesia: Starlink Milik Elon Musk Mulai Beroperasi, Warga Antusias Menjajal
Kapolres Tangsel Bersama Kapolsek Legok Sholat Subuh di Masjid Jami Al-Ijma Legok.
Pemasangan Kabel FO Milik ICONNET Diduga Tabrak Aturan Perda di Kelapa Dua Tangerang
Parah !! Dugaan Proyek Siluman di Sejumlah Titik Kecamatan Kelapa Dua Jadi Ajang KKN
Jutaan Warga Inggris Terjebak dalam Kesulitan Ekonomi, Tercekik Utang
Kementerian Luar Negeri RI Tanggapi Klaim Keterlibatan WNI sebagai Tentara Bayaran di Ukraina
Berita ini 38 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 23:14 WIB

Sejarah Mobil Esemka: Dari SMK Hingga Mobil Listrik

Sabtu, 5 Oktober 2024 - 17:00 WIB

Anda Dapat Membuka Peluang Karier Yang Menjanjikan di Bidang Ini…!

Jumat, 10 Mei 2024 - 19:54 WIB

Era Baru Internet di Indonesia: Starlink Milik Elon Musk Mulai Beroperasi, Warga Antusias Menjajal

Selasa, 26 Maret 2024 - 12:44 WIB

Kapolres Tangsel Bersama Kapolsek Legok Sholat Subuh di Masjid Jami Al-Ijma Legok.

Selasa, 26 Maret 2024 - 11:16 WIB

Pemasangan Kabel FO Milik ICONNET Diduga Tabrak Aturan Perda di Kelapa Dua Tangerang

Senin, 25 Maret 2024 - 01:45 WIB

Parah !! Dugaan Proyek Siluman di Sejumlah Titik Kecamatan Kelapa Dua Jadi Ajang KKN

Minggu, 24 Maret 2024 - 15:03 WIB

Jutaan Warga Inggris Terjebak dalam Kesulitan Ekonomi, Tercekik Utang

Sabtu, 16 Maret 2024 - 12:01 WIB

Kementerian Luar Negeri RI Tanggapi Klaim Keterlibatan WNI sebagai Tentara Bayaran di Ukraina

Berita Terbaru

TNI/Polri

Kunjungan Tim Puslitbang Polri di Ditlantas Polda Banten

Selasa, 8 Okt 2024 - 00:52 WIB

Organisasi

Lantik 19 Orang Advokat, Ini Pesan Ketua DPD Persadi DKI Jakarta

Selasa, 8 Okt 2024 - 00:22 WIB