Soroti Dinamika di Pilgub Babel, Yakub Ismail Beri Pandangan Khusus ke Paslon Erzaldi-Yuri

Jumat, 4 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, Poskotanews.co.id – Penggiat demokrasi Yakub F. Ismail memberikan pandangan terkait dinamika kontestasi jelang pemilihan calon gubernur dan calon wakil gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) pada Pilkada 2024.

Dalam pandangannya, Yakub menilai pertarungan politik yang berlangsung di Babel belakangan ini banyak disusupi opini negatif kepada pasangan calon tertentu.

“Opini negatif ini terutama ditujukan kepada pasangan Erzaldi Rosman-Yuri Kemal,” kata Yakub di Bilangan, Jakarta, Rabu (02/10/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal itu, kata dia, membuat atmosfer demokrasi sedikit mengalami gangguan dan membuat kompetisi menjadi sedikit kurang fair.

Namun begitu, Yakub menilai, pasangan Erzaldi-Yuri yang kini mendapat challenge serius dari berbagai opini liar itu justru tampil makin solid dan kokoh.

Ia juga memandang mantan Gubernur Kepulauan Babel itu saat ini masih memiliki power cukup kuat untuk memenangkan Pilkada 2024, walaupun diterpa isu kurang sedap.

Baca Juga :  Jawaban Tegas Mahfud MD di Nilai DPR Cari Panggung Karna Bongkar Kasus Besar

“Kita percayakan kepada dukungan masyarakat. Apapun isu yang berkembang semua ada mekanisme hukumnya. Jadi, kita tidak perlu menghakimi sesuatu di luar dari koridor hukum yang berlaku,” ungkap Yakub.

Yakub percaya bahwa Erzaldi adalah sosok pemimpin yang memiliki integritas dan leadership yang sangat baik.

“Beliau adalah pemimpin yang punya karakter dan integritas yang kuat. Untuk itu, beliau masih layak untuk menakhodai Babel beberapa waktu akan datang,” kata Yakub.

Yakub juga ikut menyoroti perkembangan isu yang menyudutkan sang kontestan. Namun, dirinya percaya bahwa itu hanyalah strategi yang dimainkan lawan untuk melemahkan dukungan dari sang rival.

“Jadi itu wajar dalam politik. Setiap lawan selalu mencari-cari kekurangan, bahkan jika tidak ada, ia mencari sesuatu di luar dari kenyataan demi menyudutkan lawan politiknya,” terang Ketua Umum IMO-Indonesia itu.

Yakub menambahkan bahwa publik tanah air sudah jauh lebih pintar untuk sekadar disuguhi narasi ataupun isu-isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Baca Juga :  Anies - Muhaimin Janjikan Politik Kebhinekaan

“Kita harus kembalikan semua kepada hukum yang ada. Jika memang seseorang benar tersandung kasus, maka ada mekanisme yang mengatur itu. Dalam hal kepemiluan, regulasi mengharuskan seseorang untuk tetap mendapatkan hak politiknya selama momentum itu masih diberikan untuknya. Jadi dalam hal ini, kita mesti percayakan kepada aparat penegak hukum untuk melakukan tugasnya tanpa diintervensi oleh opini publik ataupun lainnya,” ujarnya.

Yakub optimistis bahwa pasangan Erzaldi-Yuri akan mampu melewati badai isu dan berbagai opini negatif yang ditujukan kepada mereka.

Baca Juga :  Catat! Daftar Artis Maju Caleg 2024

“Saya yakin mereka bisa melewati rintangan ini dan keluar sebagai pemenangnya,” tandasnya.

Ia menambahkan bahwa apapun perkara hukum yang kini sedang ia jalani adalah bagian tak terpisahkan dari risiko jabatan. Sehingga, itu tidak mesti dicampuradukan dengan masalah kepantasan yang bersangkutan untuk kembali memimpin.

“Soal masalah hukum itu adalah bagian dari risiko jabatan. Hukum lah yang akan membuktikan kebenarannya,” katanya.

Tugas kita sebagai masyarakat, kata Yakub, ialah memberikan kesempatan kepada siapapun yang tersandung persoalan hukum untuk melakukan pembelaan diri. Sebab, kata dia, itu adalah hak yang tidak bisa dikurangi sedikitpun dengan alasan apapun.

“Intinya, beliau masih sangat layak dan pantas untuk mengemban amanah yang diberikan,” pungkasnya.

(Redaksi)

Berita Terkait

Menjadi Konflik Sosial Pertanahan Menteri ATR/BPN Sidak Sengketa Lahan Di Setia Mekar
Riak LPG 3Kg dan Tafsir ‘Politik Kebijakan’
Kuasai Pangggung, Debat Perdana Pilkada Purwakarta Milik Sang Mojang
Kondisi yang Kondusif, Pj. Wali Kota Tangerang : Pilkada Tinggal 22 Hari
Pj. Wali Kota Tangerang : Jaga Netralitas dan Tidak Memihak Kepada Pasangan Calon Manapun
Voting Online Pasca Debat Pilgub Kalteng: Abdul Razak-Sri Suwanto Raih Simpati Publik
Pengamat Politik: Abdul Razak-Sri Suwanto Tampil Cemerlang di Debat Pilgub Kalteng
KPU Kota Tangerang Cetak 1.414.274 Lembar Surat Suara untuk Pilkada 2024
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 10 Februari 2025 - 09:43 WIB

Menjadi Konflik Sosial Pertanahan Menteri ATR/BPN Sidak Sengketa Lahan Di Setia Mekar

Kamis, 6 Februari 2025 - 10:36 WIB

Riak LPG 3Kg dan Tafsir ‘Politik Kebijakan’

Rabu, 6 November 2024 - 07:31 WIB

Kuasai Pangggung, Debat Perdana Pilkada Purwakarta Milik Sang Mojang

Selasa, 5 November 2024 - 14:54 WIB

Kondisi yang Kondusif, Pj. Wali Kota Tangerang : Pilkada Tinggal 22 Hari

Kamis, 31 Oktober 2024 - 12:50 WIB

Pj. Wali Kota Tangerang : Jaga Netralitas dan Tidak Memihak Kepada Pasangan Calon Manapun

Rabu, 16 Oktober 2024 - 12:07 WIB

Voting Online Pasca Debat Pilgub Kalteng: Abdul Razak-Sri Suwanto Raih Simpati Publik

Rabu, 16 Oktober 2024 - 09:39 WIB

Pengamat Politik: Abdul Razak-Sri Suwanto Tampil Cemerlang di Debat Pilgub Kalteng

Selasa, 15 Oktober 2024 - 17:03 WIB

KPU Kota Tangerang Cetak 1.414.274 Lembar Surat Suara untuk Pilkada 2024

Berita Terbaru